PIHAK KELUARGA NOVEL BASWEDAN MENUNGGU KEBERANIAN POLISI

PIHAK KELUARGA NOVEL BASWEDAN MENUNGGU KEBERANIAN POLISI

Kasus teror yang terjadi terhadap Penyidik KPK (Komisi Pemberantasan Korupsi) Novel Baswedan sampai saat ini masih belum bisa tuntas. Pihak keluarga besar Novel meminta kepada pihak kepolisian untuk segera mengungkap identitas pelaku yang menyiramkan air keras.

Taufik Baswedan selaku kakak dari Novel mengatakan pihak keluarga akan terus menunggu keberanian dari pihak kepolisian saja, namun jika pihak kepolisian tidak ada kemauan maka akan sulit untuk mengungkap nya.

Kasus yang menimpa Novel sudah berjalan hingga 55 hari lama nya, namun pihak kepolisian masih belum bisa menemukan pelaku nya. Kejadian tersebut terjadi pada tanggal 11 April 2017, ketika Novel keluar dari Masjid setelah melakukan ibadah solat subuh di dekat rumah nya. Dua orang yang tak di kenal pun langsung melakukan penyiraman air keras ke wajah Novel.

Sebelumnya pihak kepolisian juga sudah melakukan pengamanan terhadap seorang pria yang di duga sebagai pelaku penyiramana air keras. Pria berinisial AL diamankan pada tanggal 10 mei 2017 yang lalu, dan keesokan hari nya AL di bebaskan oleh pihak kepolisian karena ternyata AL adalah seorang petugas keamanan salah satu spa di wilayah Jakarta.

Selain AL pihak kepolisian juga berhasil melakukan pengamanan kembali terhadap seorang pria bernama Miko. Miko diamankan oleh pihak kepolisian pada tanggal 18 Mei 2017, pihak kepolisian mengamankan Miko juga dikarenakan diduga sebagai pelaku penyerangan terhadap Novel. Sebelumnya Miko sempat mengunggah sebuah video di youtube yang berisikan sebuah pengakuan jika Miko mendapatkan tekananan dari Novel dan tim penyidik KPK.

Namun keberadaan Miko pada saat serangan terhadap Novel sedang berada di luar kota, Presiden Jokowi juga sudah memberikan perintah untuk melakukan penangkapan terhadap pelaku penyerangan, namun sampai saat ini perintah tersebut tidak di hiraukan. Atas lambat nya kerja pihak kepolisian Taufik menduga ada sesuatu di balik kejadian yang menyerang Novel.

Kabar Novel saat ini sudah cukup membaik, bahkan sudah mengikuti puasa setiap hari nya. Pihak keluarga sedang menunggu hasil operasi mata Nove, dari hasil tes penglihatan yang dilakukan menyatakan bahwa saat ini mata Novel yang kiri hanya bisa melihat satu jari saja dan jika melihat lima jari tangan harus melalui jarak 1 meter, pandangan mata Novel juga masih belum jelas,"ujar Taufik.