KKP INDONESIA | Pilgub DKI Jakarta 2017 mendatang akan segera tiba, dan pada Pilgub kali ini sudah ada tiga calon pasangan Gubernur dan Wakil Gubernur yang memiliki kelebihan dan kualitas yang berbeda-beda. Sehingga masyarakat Jakarta kini sudah memiliki pilihan siapa yang akan memimpin Ibu Kota Jakarta. Pilgub DKI Jakarta 2017 mendatang, juga menyita perhatian banyak pihak.
Bukan hanya menyita perhatian masyarakat yang berada dan tinggal di Jakarta saja, tetapi juga menyita perhatian dari masyrakat dari kota-kota lain. Biasanya para pemilih memberikan dukungannya kepada pasangan calon unggulannya karena kinerja yang sudah terbukti untuk rakyat, kepribadiannya yang baik, kualitas yang di miliki oleh pasangan calon, dan masih ada lagi alasan para pemilih memberikan dukungannya untuk pasangan calon.
Namun ada juga pemilih yang memberikan dukungan nya karena memiliki garis keturunan yang sama, dan kita akan membahas hal tersebut. Yang akan kita bahas di sini adalah memberikan dukungan untuk pasangan calon yang memiliki garis keturunan dari orang Minang. Jika di perhatikan secara seksama dari tiga calon kandidat Pilgub 2017 mendatang, tidak ada satupun calon yang memiliki garis keturunan orang Minang.
Dari hasil pendataan bahwa ada ratusan ribu orang Minang yang tinggal di Jakarta, dan ternyata dukungan yang akan di berikan oleh ratusan ribu orang Minang di Jakarta akan di berikan untuk pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur nomor urut satu. Dan berikut beberapa alasan mengapa orang Minang lebih memilih memberikan dukungan nya untuk pasangan Agus - Sylvi, ketimbang dua pasangan calon yang lain nya :
1. SBY dan Ani Yudhoyono pada tahun 2006 yang lalu telah mendapatkan gelar yang di berikan oleh masyarakat Minang. SBY mendapatkan gelar Sangsako Minangkabau dan Ani Yudhoyono mendapatkan gelar Puan Puti Ambun Suri. Karena kedua gelar tersebutlah yang pada akhir nya membuat keluarga Yudhoyono tidak bisa terlepas dari ikatan dengan orang Minang. Secara otomatis Agus Yudhoyono pun masuk ke dalam bagian orang Minang.
2. Ikatan batin antara orang Minang dan SBY sangatlah kuat, karena SBY sewaktu masih menduduki jabatannya sebagai Presiden RI ke 6, hanya SBY lah satu-satu nya presiden yang sering berkunjung ke Bukit Tinggi dan SBY lah yang selalu memberikan bantuan pada saat Bukit Tinggi terkena bencana.
3. Orang Minang dalam melakukan pemilihan pemimpin akan melihat etika dan norma dari calon yang akan di dukungnya. Dari ketiga pasangan calon orang Minang akan lebih cenderung kepada pasangan Agus-Sylvi, menurut orang Minang Agus adalah anak muda yang pandai, baik, sopan, dan memiliki kualitas yang baik untuk menjadi seorang pemimpin. Orang Minang tidak menyukai calon pemimpin yang memiliki gaya bicara terlalu kasar, dan menyakiti hati orang lain, termasuk rakyat kecil.
KKP INDONESA | Itulah beberapa alasan yang di berikan oleh masyarakat Minang yang telah tinggal dan menjadi warga Jakarta. Mengapa orang Minang lebih cenderung memberikan dukungan nya untuk pasangan Agus-Sylvi walaupun seperti yang di ketahui bahwa tidak ada garis keturunan Minang, dari pasangan kandidat nomor urut satu tersebut.
0 komentar:
Posting Komentar